Skip to content
Home » Artikel Qoobah » Masjid Nurani di Bekasi Barat

Masjid Nurani di Bekasi Barat

Masjid Nurani Bekasi

Masjid istimewa yang berdiri di ruang masjid di jalan I Gusti Ngurah Rai, Kranji, Bekasi Barat dibangun pada tahun 2013 dari dana seseorang dermawan yang bernama Ir.H.Soeharto. Masjid yang dekat sama stasiun Kranji Bekasi ini mempermudah jamaah yang jauh untuk sampai di Masjid Nurani. Jarak masjid dengan stasiun seputar 1,5 km serta dapat ditempuh 7 menit dengan naik sepeda lipat atau seli.

Masjid indah ini mempunyai gaya arsitektur Timur Tengah serta Andalusia dengan sentuhan style kekinian. Dari eksterior masjid dapat dilihat dari kubah serta menara yang mempunyai style arsitektur Timur Tengah. Setelah itu style arsitektur Andalusia dapat disaksikan pada bentuk jendela yang berupa lengkungan dengan ujung lancip adalah arsitektur ciri khas negeri Spanyol. Gapura pada pintu masuk penting masjid adalah satu lengkungan dengan ujung lancip ciri khas arsitektur Andalusia.

masjid_nurani (19)

Sentuhan kekinian dapat dilihat dari bentuk masjid yang berupa kubus dengan supremasi warna cerah pada bangunan Masjid Nurani. Menara masjid yang dipunyai ada pada tengah bangunan masjid hingga letak menara ini tidak sama dengan biasanya letak menara masjid. Menara dengan aksen banyak jendela berperan jadi ventilasi udara, supaya udara di dalam jadi sejuk serta fresh.

Arsitektur Masjid

Masjid Nurani mempunyai dua lantai dengan peranan lantai satu jadi ruangan kantor serta ruangan serbaguna, tempat wudhu, toilet. Ruangan penting sholat ada dilantai dua dengan kemampuan jamaah keseluruhan ditambah ruangan serbaguna seputar 1500 jamaah. Masjid satu ini mempunyai pintu selebar 3 meter dengan daun pintu terbuat dari kayu dengan hiasan formasi satu batu bata yang berwarna emas.

Lantai masjid berbahan granit yang berwarna krem. Tetapi lantai ini ditutup dengan karpet berwarna merah. dinding masjid ada satu ornament ventilasi yang mempunyai bentuk formasi batu bata. Sedang bentuk cekungan selebar 6 meter dengan 3 meter kedalamannya adalah bentuk dari mihrab Masjid Nurani. Lengkungan ciri khas Andalusia mempunyai susunan dari pualam warna hitam.

Ornament ventilasi dari tembaga mempunyai formasi berupa batu bata. Pada tengah mihrab ada tulisan muncul Allah yang berwarna emas. Sedang mimbar terbuat berbahan kayu yang dicat warna hitam dengan ornament warna emas. Kubah yang dipunyai masjid ini berdiameter 8 meter dengan topangan 4 pilar yang masing masing pilar mempunyai diameter 75 cm. Serta dalam kubah dilapis tembaga polos dengan kaligrafi style kufi.